‘Rambo Rusia’ Siap Berjuang di Pihak Ukraina, Mengapa Begitu?
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 23 Januari 2023 08:15 WIB
Cos - 23 Jan 2023 Aktor Rusia berjuluk Rambo Russia itu mengatakan siap berjuang berdampingan dengan Ukraina dalam menghadapi agresi Moskow. Aktor Artur Smolyaninov mengaku hanya membenci Rusia, seperti dilansir Insider, Senin (16 Januari 2023). Smolyaninov mengatakan kepada Novaya Gazeta pekan lalu bahwa dia bersedia menembak mantan rekannya yang berjuang untuk Rusia di Ukraina. Rambo Rusia menambahkan bahwa tidak ada belas kasihan bagi tentara Rusia di garis depan di Ukraina. Orang dalam melaporkan bahwa Smolyaninov adalah salah satu bintang film favorit Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia membintangi film heroik Devyataya Rota yang dirilis pada 2005 dengan latar belakang perang Soviet-Afghanistan, tentang keberhasilan pasukan Soviet dalam pertempuran di pegunungan Afghanistan. Film ini dianggap sebagai salah satu film favorit Putin sepanjang masa. Putin bahkan mengundang sutradara dan lawan main film tersebut, termasuk Smolyaninov, untuk menemuinya pada pemutaran khusus Devyataya Rota di kediamannya di Moskow pada 2005. "Film ini sangat kuat, sangat serius tentang perang dan orang-orang yang menemukan diri mereka dalam kondisi ekstrim dalam perang ini dan menampilkan diri mereka sebagai orang yang sangat baik," kata Putin tentang film tahun 2005 itu, CNN melaporkan. Namun, sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina pada Februari 2022, Smolyaninov mengkritik serangan tersebut. Pada musim panas 2022, dia memberi tahu seorang reporter bahwa perang Rusia di Ukraina adalah bencana. CNN melaporkan Smolyaninov didenda 30.000 rubel (Rp 6,5 juta) karena diduga mendiskreditkan militer Rusia pada Oktober 2022. Belakangan bulan itu, Smolyaninov dikatakan telah berjalan melintasi perbatasan Norwegia dan mulai hidup dalam pengasingan. Dia seharusnya berada di Latvia saat ini, CNN melaporkan. Menanggapi pernyataan Smolyaninov baru-baru ini di surat kabar Novaya Gazeta, Kementerian Kehakiman Rusia mencapnya sebagai agen asing. Ketua Komite Investigasi Rusia Alexander Bastrykin juga memerintahkan proses pidana terhadap Smolyaninov atas komentarnya di masa lalu terhadap Rusia. Dmitry Peskov, juru bicara Istana Kepresidenan Rusia alias Kremoin, mengatakan tak seorang pun di Kremlin menganggap Smolyaninov sebagai orang baik. (Val, Kom, Cos)