ENTERTAINMENTABC.COM - Harga pangan mengalami kenaikan di berbagai sektor yang terjadi hampir di seluruh Indonesia.

Menurut data yang dirilis Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Selasa pagi, 27 Agustus 2024, terdapat beberapa kenaikan harga pangan.

Berikut rincian perubahan harga pangan untuk komoditas tertentu, yaitu:

Baca Juga: Harga Pangan Naik Tajam di Seluruh Indonesia Hari Ini Per 22 Juli 2024, Catat Daftar Lengkapnya

1. Cabai dan Bawang:
   - Cabai merah keriting: naik 15,64% menjadi Rp49.390 per kg.
   - Cabai rawit merah: naik 7,17% menjadi Rp56.830 per kg.
   - Bawang merah: naik 11,16% menjadi Rp27.900 per kg.
   - Bawang putih bonggol: naik 9,75% menjadi Rp43.550 per kg.

2. Beras:
   - Beras premium: naik 5,28% menjadi Rp16.340 per kg.
   - Beras medium: naik 4,30% menjadi Rp14.150 per kg.
   - Beras SPHP Bulog: naik 1,83% menjadi Rp12.820 per kg.

3. Daging dan Telur:
   - Daging sapi murni: turun 4,62% menjadi Rp128.670 per kg.
   - Daging ayam ras: naik 16,19% menjadi Rp40.630 per kg.
   - Telur ayam ras: naik 9,88% menjadi Rp31.250 per kg.

Baca Juga: Harga Pangan Terbaru: Cabai Merah dan Beras Naik, Simak Update Selengkapnya

4. Kedelai dan Gula:
   - Kedelai biji kering (impor): naik 12,47% menjadi Rp13.350 per kg.
   - Gula konsumsi: naik 3,80% menjadi Rp18.590 per kg.

5. Minyak Goreng dan Tepung Terigu:
   - Minyak goreng kemasan sederhana: naik 4,56% menjadi Rp18.820 per kg.
   - Minyak goreng curah: naik 2,92% menjadi Rp16.580 per kg.
   - Tepung terigu curah: naik 5,57% menjadi Rp10.800 per kg.
   - Tepung terigu non-curah: naik 4,22% menjadi Rp13.830 per kg.

6. Jagung, Garam, dan Ikan:
   - Jagung: naik 22,34% menjadi Rp7.230 per kg.
   - Garam halus beryodium: naik 9,89% menjadi Rp12.670 per kg.
   - Ikan kembung: naik 4,78% menjadi Rp39.050 per kg.
   - Ikan tongkol: naik 5,65% menjadi Rp33.660 per kg.
   - Ikan bandeng: naik 0,30% menjadi Rp33.240 per kg.

Baca Juga: Harga Emas Antam Stabil di Rp1,419 Juta per Gram: Update Terbaru 14 Agustus dan Informasi Pajak

Kenaikan harga ini mengindikasikan fluktuasi yang signifikan dalam harga pangan, dengan beberapa komoditas mengalami lonjakan yang cukup besar.***