DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Rahasia Kerokan Metode Tradisional yang bisa Hapus Semua Rasa Pegal dalam Sekejap, Ini Penjelasan Menurut Dr.Tirta

image
Metode kerokan dipercaya bisa memberikan relaksasi dan mengatasi masuk angin. (X/@rapmafmums)

ENTERTAINMENTABC.COM - Kerokan adalah salah satu metode pengobatan tradisional yang masih populer di kalangan masyarakat Indonesia. 

Metode tradisional kerokan biasanya dilakukan untuk mengatasi pegal-pegal setelah beraktivitas berat atau berolahraga. 

Meskipun banyak yang percaya bahwa kerokan efektif meredakan pegal penting untuk memahami manfaat dan resikonya agar metode ini dapat dilakukan dengan benar dan efektif.

Metode ini secara umum dikenal sebagai upaya untuk meningkatkan sirkulasi darah di daerah yang mengalami pegal-pegal. 

Dalam proses ini penggunaan alat seperti koin atau sendok dipakai untuk menggosok kulit dengan tekanan tertentu. 

Sehingga, hasil dari gosokan tersebut biasanya menimbulkan bekas merah yang dipercaya sebagai tanda bahwa darah kotor telah keluar.

Menurut penjelasan secara ilmiah yang disampaikan oleh dokter Tirta, kerokan diyakini dapat meningkatkan aliran darah kapiler pada otot rangka yang dapat membantu meredakan ketegangan otot dan mempercepat proses pemulihan. 

Proses ini serupa dengan pijat olahraga yang juga berfungsi untuk meredakan ketegangan otot pasca aktivitas fisik. 

Namun, perlu diingat bahwa metode ini harus dilakukan dengan cara yang benar untuk menghindari resiko cedera kulit.

Aktivitas kerokan sering dikaitkan dengan metode bekam yang berasal dari Timur Tengah. 

Meski mekanismenya berbeda, keduanya memiliki prinsip yang sama yaitu meningkatkan sirkulasi darah untuk mempercepat penyembuhan. 

Adapun metode menggosokkan logam ke bagian tubuh sendiri diduga berasal dari pengobatan tradisional Cina dan telah beradaptasi menjadi bagian dari budaya pengobatan tradisional di Indonesia. 

Disampaikan oleh dokter Tirta pada channel YouTube nya, Kerokan paling sering digunakan untuk meredakan pegal-pegal setelah olahraga berat misalnya melakukan long run atau latihan beban intensif seperti leg day dan back day. 

Dalam hal ini, metode ini dapat memberikan relaksasi yang cukup efektif terutama jika dilakukan dengan teknik yang benar.

Adapun manfaat utama dari metode adalah peningkatan sirkulasi darah di area yang dikerok. 

Ketika otot yang tegang mendapat aliran darah yang lebih baik dengan suplai oksigen dan nutrisi ke jaringan otot juga meningkat sehingga membantu mempercepat pemulihan otot yang mengalami kelelahan.

Dengan demikian, kerokan merupakan metode tradisional yang efektif untuk meredakan pegal-pegal pada otot jika dilakukan dengan benar. 

Akan tetapi, metode ini juga memiliki resiko jika dilakukan secara tidak tepat terutama terkait iritasi kulit dan kerusakan kapiler. 

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan teknik dan alat yang digunakan saat melakukan kerokan agar manfaatnya bisa maksimal tanpa menimbulkan efek samping yang berbahaya.***

Penulis: Atthoriq Aziz

Berita Terkait