ENTERTAINMENTABC.COM - Ketut Permata Juliastrid Sari, yang akrab disapa Tata, baru saja mencetak sejarah sebagai pemenang pertama Miss Cosmo 2024.

Dalam ajang bergengsi ini,  Ketut Permata Juliastrid Sari berhasil mengalahkan lebih dari 50 kontestan dari berbagai belahan dunia.

Acara puncak berlangsung pada Sabtu, 5 Oktober, di Saigon Riverside Park, Kota Ho Chi Minh, Vietnam, dan menjadi momen tak terlupakan bagi  Ketut Permata Juliastrid Sari dan Indonesia.

Tata menunjukkan kemampuan luar biasanya di babak final, terutama pada sesi debat.

Di sini, ia berhasil menyisihkan pesaing terakhirnya yang berasal dari Thailand, membuktikan bahwa ia bukan hanya cantik, tetapi juga cerdas dan berbakat.

Ungkapan kebanggaan datang dari akun resmi Puteri Indonesia di Instagram.

"Selamat kepada @Tatajuliastrid yang telah menorehkan sejarah sebagai pemenang pertama Miss Cosmo 2024! Kamu tidak hanya membawa pulang mahkota, tetapi juga membuat Indonesia bangga di panggung global. Kini saatnya untuk mendobrak batas dan bersinar lebih terang dari sebelumnya," tulis mereka, mencerminkan semangat positif yang menyelimuti kemenangannya.

Dikenal sebagai Runner Up II Puteri Indonesia 2024 dan Puteri Indonesia Pariwisata 2024, Tata berasal dari Bali.

Lahir di Denpasar pada 12 Juli 2003, ia merupakan mahasiswi program studi Desain Mode di Institut Desain dan Bisnis (IDB) Bali.

Sebelumnya, ia juga sempat menempuh pendidikan di Universitas Udayana dengan jurusan Manajemen, menunjukkan bahwa dia memiliki kombinasi bakat dan kecerdasan.

Miss Cosmo International adalah ajang kecantikan baru yang berbasis di Vietnam, dan 2024 menjadi tahun pertama penyelenggaraannya.

Kemenangan Tata tidak hanya sekadar mahkota; ia juga berhak mendapatkan berbagai hadiah menarik.

Di antara hadiah tersebut adalah uang tunai sebesar 100 ribu dolar AS (sekitar Rp 1,5 miliar), sebuah mobil, dan banyak hadiah lainnya.

Dengan pencapaian ini, Tata tidak hanya mengukir namanya di sejarah kecantikan Indonesia, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk terus bermimpi dan berjuang.***