Film ini berani membahas isu kesehatan mental yang penting dan sering dianggap tabu.

Dengan menyoroti masalah ini, Bolehkah Sekali Saja Kumenangis membantu penonton memahami pentingnya menjaga kesehatan mental.

4. Karakter yang relatable  

Baca Juga: Film Animasi Transformers One Meraih Pemasukan 39 Juta USD Pada Pekan Pertama Penayangan

Karakternya, seperti Tari dan Baskara, sangat relatable bagi generasi muda yang menghadapi berbagai tekanan, baik dari pekerjaan maupun keluarga.

Kisah mereka bisa menjadi cermin bagi banyak orang.

5. Pembahasan support group  

Baca Juga: Jerome Kurnia Ungkap Rahasia Kesuksesan Film Indonesia: Kompetisi Bikin Kualitas Meningkat

Film ini juga menampilkan konsep support group, di mana karakter-karakter saling berbagi cerita untuk melegakan beban mental mereka. Ini adalah pendekatan yang jarang dijumpai dalam film Indonesia.

6. Pesan positif tentang keluarga  

Meskipun menggambarkan dinamika keluarga yang sulit, film ini tetap menekankan pentingnya dukungan dari orang terdekat. Ini adalah pengingat bahwa berbicara tentang masalah dapat membantu mengurangi beban.

Baca Juga:  Film Animasi Garuda di Dadaku Kembali Hadir! Siapkan Petualangan Fantasi Sepak Bola yang Menginspirasi

7. Visual yang menarik