ENTERTAINMENTABC.COM - Yordania dengan tegas membantah tuduhan bahwa mereka mengizinkan jet tempur Israel melintasi wilayah udaranya untuk menyerang Iran.

Pada Sabtu 26 Oktober, militer Yordania menegaskan bahwa mereka tidak pernah memberi izin bagi pesawat militer negara yang terlibat konflik di Timur Tengah untuk menggunakan langit mereka.

Ini disampaikan langsung oleh komando militer Yordania, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Petra.

Baca Juga: Iran Cegat Serangan Proyektil Israel di Teheran, Ketegangan Makin Memanas

Serangan Israel ke Iran dilaporkan terjadi sebagai respons atas serangan yang menargetkan negara itu pada awal Oktober.

Namun, CBS News melaporkan, dengan mengutip sumber yang tak disebutkan namanya, bahwa Israel hanya menargetkan basis militer, bukan fasilitas nuklir atau perminyakan Iran.

Desas-desus ini muncul dari media Israel yang menyatakan bahwa jet tempur Israel melintasi wilayah udara beberapa negara Arab dalam perjalanan menuju Iran.

Baca Juga: Iran Siap Balas Serangan Israel, Ketegangan Memuncak di Teheran

Namun, Yordania langsung angkat bicara dan membantah laporan tersebut, menyatakan mereka terus memantau situasi yang berkembang di kawasan itu.

Di Iran, kantor berita Fars melaporkan bahwa beberapa pangkalan militer di sekitar Teheran menjadi sasaran serangan Israel.

Meski begitu, laporan dari Tasnim News menegaskan bahwa fasilitas militer Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) di area tersebut tidak mengalami kerusakan yang berarti.***