ENTERTAINMENTABC.COM - Dari latar belakang dan profil Wihaji beredar di media, sampai presiden Prabowo Subianto membuat gebrakan dengan menunjuk Wihaji, mantan Bupati Batang, sebagai Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. 

Yuk intip lebih jauh profil Wihaji dan latar belakangnya sampai menjadi menteri baru di kabinet merah putih. Kementerian ini adalah salah satu kementerian baru yang dibentuk dalam pemerintahan Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Ini Profil Wihaji Singkatnya
Wihaji lahir di Sragen pada 22 Agustus 1976. 

Baca Juga: Profil Dito Ariotedjo Menteri Pemuda dan Olahraga di Kabinet Merah Putih Lengkap dengan Prestasi

Pria berusia 48 tahun ini menyelesaikan pendidikan S3 di bidang Manajemen Lingkungan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ). 

Karier politiknya dimulai bersama Partai Golkar, yang menjadi batu loncatan baginya ke panggung nasional.

Awalnya, Wihaji menjabat sebagai staf ahli anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Golkar untuk daerah pemilihan Jawa Tengah IV. 

Baca Juga: Profil Teuku Riefky Harsya Jabat Menteri Ekonomi Kreatif di Kabinet Merah Putih Lengkap dengan Prestasi

Tak hanya itu, ia juga pernah dipercaya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

Pada Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) 2014, Wihaji maju sebagai calon anggota DPR RI.

Meski gagal meraih kursi di parlemen, kegagalannya justru membuka jalan bagi kesuksesan yang lebih besar. 

Baca Juga: Lisa BLACKPINK Guncang Jakarta Fan Meeting Seru Penuh Kejutan di BCIS Ancol

Pada 2017, ia terpilih sebagai Bupati Batang bersama wakilnya, Suyono.

Prestasi Gemilang Saat Memimpin Batang

Selama menjabat sebagai Bupati Batang periode 2017-2022, Wihaji menunjukkan kinerja yang patut diacungi jempol.

Ia berhasil menarik investasi besar dari dua perusahaan internasional, yakni dari Korea Selatan dan Swiss. 

Investasi ini menjadi bagian dari program Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), yang kini menjadi salah satu proyek strategis nasional.

Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2021, total kekayaan Wihaji mencapai Rp 3,4 miliar.

• Aset properti: Dua bidang tanah dan bangunan di Depok dan Pekalongan senilai Rp 2,12 miliar.
• Kendaraan: Dua mobil dan tiga motor, termasuk Toyota Innova 2019 seharga Rp 395 juta dan Suzuki Jeep 1990 seharga Rp 65 juta.
• Kas dan setara kas: Rp 806 juta.
• Harta bergerak lainnya: Rp 8,9 juta.

Wihaji juga melaporkan memiliki utang senilai Rp 19 juta, sehingga total bersih kekayaannya adalah Rp 3,4 miliar.

Dengan pengalaman politik yang matang dan rekam jejak positif selama memimpin Batang, Wihaji diharapkan mampu membawa gebrakan baru Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga di Kabinet Merah Putih.

Langkah ini menjadi salah satu bukti komitmen pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran terpilih untuk fokus pada pembangunan keluarga sebagai pilar utama masyarakat.***