Saat itu, mereka pertama kali bertemu dalam perayaan Harlah ke-55 PMII di Surabaya.

 Pertemuan ini berlanjut hingga Aminuddin sering diundang ke Istana untuk berdiskusi tentang isu kepemudaan dan pesantren. 

Pada Pilpres 2019, Aminuddin pun dipercaya menjadi bagian dari Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin.

Baca Juga: Profil Kartika Wirjoatmodjo Wakil Menteri BUMN di Kabinet Merah Putih, Sosok Santer yang Kembali Urus BUMN

Setelah hampir lima tahun mengabdi sebagai Staf Khusus Presiden, Aminuddin memutuskan mundur pada Oktober 2023. 

Keputusan ini diambil untuk menghindari konflik kepentingan, karena ia kini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. 

"Saya ingin fokus membantu tim pemenangan capres-cawapres," ujarnya.

Baca Juga: Siapa Sangka? Ini Sosok Hebat di Balik Sari Roti, Brand Roti Favorit Indonesia

Karier Aminuddin semakin bersinar setelah Prabowo Subianto menunjuknya sebagai Wakil Menteri BUMN. 

Pengalaman panjang di bidang kepemimpinan dan komunikasi diyakini akan membawa angin segar bagi kementerian tersebut. 

Dengan latar belakang yang kuat, Aminuddin siap membawa perubahan signifikan di sektor BUMN.

Baca Juga: Siapa Pemilik Indomaret? Sampai Punya Ribuan Gerai yang Tajir Melintir Hingga Triliun

Aminuddin Ma’ruf adalah bukti nyata bahwa kerja keras dan dedikasi bisa membawa seseorang ke puncak karier.