ENTERTAINMENTABC.COM  - LSI Denny JA menillai Jokowi berhasil selama 10 tahun menjadi Presiden Indonesia, dinilai berdasarkan Social Progress Index (SPI).  

Index ini diukur oleh Social Progress Imperative, sebuah lembaga nirlaba yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan manusia dengan memberikan pengukuran komprehensif terhadap kinerja sosial suatu negara. 

Lembaga ini sangat kredibel dan telah bekerja sama dengan berbagai institusi ternama, seperti Deloitte dan World Economic Forum. 

Baca Juga: Inilah UKM Senjapreneur, Mewujudkan Jiwa Kewirausahaan di Kalangan Mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

SPI mengukur kemajuan sosial mencakup berbagai indikator seperti kebutuhan dasar manusia, kesejahteraan, dan peluang sosial.

SPI pertama kali diukur pada tahun 2014, di 163 negara, memberikan perspektif non-ekonomi yang penting dalam menilai kemajuan suatu bangsa.

LSI Denny JA mengolah data index ini sebagai bagian dari  program unggulannya, mengukur kinerja presiden di masa akhir tugas.

Baca Juga: Inilah Perkembangan Jurusan Bahasa dan Sastra Arab di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Ada tujuh index dunia yang diolah LSI Denny JA. Presiden Indonesia selanjutnya akan juga diukur oleh paramater yang sama. Untuk 10 tahun Jokowi, 2014-2024, diukur dari indeks ekonomi, politik, hukum, dan sosial, Jokowi mendapatkan 3 Rapor Biru, 1 Rapor Merah, dan 3 Rapor Netral.

Kali ini, LSI Denny JA mengeksplor indeks bidang sosial saja.

-000-

Baca Juga: UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Resmi Menjadi PTKIN Berbasis Digital Pertama di Indonesia

Salah satu indikator penting yang menghasilkan rapor biru untuk Jokowi adalah Social Progress Index.