ENTERTAINMENTABC.COM - Provinsi Kalimantan Selatan Kalsel kini bertekad untuk merealisasikan program Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) dengan target 100% akses sanitasi.

Dinas Kesehatan Kalsel menggandeng berbagai instansi pusat, seperti Ditjen Bina Bangda Kemendagri, Kementerian PUPR, hingga Bappenas untuk mempercepat pencapaian ini.

Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap warga Kalsel memiliki akses sanitasi yang layak dan aman, sehingga masyarakat tidak lagi membuang air besar sembarangan.

Baca Juga: Rupiah Baru Sampai Pulau Geser: BI Siapkan Rp5 Miliar, Nelayan dan Warga Antusias Tukar Uang

Nurul Ahdani, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, menjelaskan bahwa percepatan pencapaian SBS dan peningkatan akses terhadap air minum layak sangat bergantung pada kerja sama lintas sektor.

Diperlukan strategi percepatan yang menyeluruh, termasuk dalam hal pengawasan kualitas air minum yang ditargetkan mencapai 100% pada tahun 2024.

Dukungan kebijakan, politik, dan anggaran menjadi komponen kunci dalam mencapai target tersebut. Selain itu, partisipasi aktif dari pemerintah daerah hingga komunitas lokal juga diharapkan dapat meningkatkan permintaan dan suplai sanitasi yang lebih baik.

Baca Juga: KAI Hadirkan Layanan e-Porter, Cukup Pesan dari Aplikasi

Saat ini, dari total 13 kabupaten/kota di Kalsel, pencapaian SBS baru mencapai 65,74%. Masih ada 10 kabupaten/kota yang belum mencapai target tersebut, dan inilah yang menjadi fokus utama pemerintah daerah bersama pemerintah pusat.

Pencapaian akses sanitasi dan air minum layak akan berdampak langsung pada peningkatan kesehatan masyarakat, terutama bagi perempuan dan anak-anak.

Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, Kalsel berupaya segera menjadi provinsi yang benar-benar bebas dari buang air besar sembarangan.***