ENTERTAINMENTABC.COM- Los Angeles, California, kini tengah menghadapi bencana kebakaran hutan paling mengerikan dalam sejarahnya. 

Kebakaran hutan ini mengakibatkan ribuan hektare lahan hangus, 11 nyawa melayang, dan ribuan petugas pemadam masih berjuang melawan api yang terus berkobar sejak Selasa, 9 Januari 2025. 

Kebakaran hutan ini juga melahap sejumlah kawasan penting, termasuk Palisades, Eaton, Hurst, Lidia, dan Sunset. 

Baca Juga: Alasan Thanos Berbicara Bahasa Inggris di Squid Game 2 yang Mengejutkan

Api yang meluas dengan cepat membuat warga tak hanya kehilangan rumah, tetapi juga hidup dalam ketidakpastian.

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyebut kebakaran hutan di Los Angeles sebagai bencana terparah dalam sejarah California. 

Dalam pertemuan khusus dengan pejabat senior di Gedung Putih pada Jumat, 10 Januari 2025, Biden menyampaikan keprihatinannya atas penderitaan warga.

Baca Juga: Indonesia Tidak Akan Pernah Berhenti Dukung Palestina, Bahkan Siap Kirim Pasukan Perdamaian PBB

"Orang-orang di Los Angeles hidup dalam mimpi buruk. Ini adalah kebakaran yang paling luas dan paling menghancurkan dalam sejarah California," tegasnya.

Di tengah kekacauan ini, ilmuwan dari NASA memberikan penjelasan soal penyebab kebakaran yang tak terkendali. 

Meski informasi detailnya masih dirahasiakan, video penjelasan NASA membeberkan bagaimana kombinasi perubahan iklim, angin kencang, dan minimnya curah hujan menjadi faktor utama bencana ini.

Baca Juga: Dunia Bersatu, Duta Besar Palestina Klaim Dukungan Internasional Hentikan Kekejaman Israel

Sejak api pertama kali muncul, ribuan petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.