DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Dukungan Keluarga dan Penanganan Psikologis untuk Ibu Baru: Tips dari Psikolog Dr Livia Iskandar

image
Ilustrasi dukungan keluarga dibutuhkan oleh ibu baru. (Pexels)

ENTERTAINMENTABC.COM - Psikolog Dr Livia Iskandar M.Sc, yang merupakan lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, menggarisbawahi pentingnya dukungan dari keluarga dan orang-orang terdekat bagi ibu baru yang melahirkan.

Menurut Dr Livia Iskandar M.Sc, periode awal setelah melahirkan sering kali merupakan masa yang penuh tantangan bagi ibu baru, terutama saat menyusui.

"Pasti hari-hari pertama sakit semua, badan sakit semua, juga mungkin si bayinya harus belajar untuk menyusui yang benar, kan banyak juga ibu yang kesakitan payudaranya, jadi memang perlu kesiapan secara psikologis, perlu juga penguatan dari orang-orang sekitarnya," ujar Dr Livia Iskandar M.Sc.

Dr. Livia menjelaskan bahwa menjadi ibu baru adalah pekerjaan yang berat, dengan tuntutan untuk selalu siap menghadapi kebutuhan bayi.

Oleh karena itu, dukungan dari suami dan anggota keluarga lainnya sangat penting untuk membantu ibu merasa tidak sendirian dalam proses ini.

Dukungan ini tidak hanya berbentuk bantuan fisik tetapi juga dukungan emosional yang dapat membantu ibu beradaptasi dengan perubahan besar dalam hidupnya.

Selain dukungan dari keluarga, Dr. Livia menyarankan agar ibu baru bergabung dengan kelompok ibu yang juga baru melahirkan.

Kelompok ini bisa menjadi tempat yang bermanfaat untuk saling berbagi pengalaman dan tips mengenai perawatan bayi.

"Itu juga penting, gimana yang what works dan doesn't work, sehingga terbantu," kata Dr. Livia, yang merupakan praktisi dan pendiri Pulih@thePeak, sebuah organisasi yang fokus pada dukungan bagi perempuan, remaja, dan keluarga.

Dr. Livia juga menekankan pentingnya berkonsultasi dengan tenaga kesehatan jika ibu mengalami kesulitan dalam menyusui.

Tenaga kesehatan dapat memberikan panduan dan bantuan yang diperlukan untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul selama menyusui.

Selain itu, ibu baru juga berisiko mengalami depresi postpartum, dan dukungan emosional dari orang terdekat dapat membantu mengurangi risiko tersebut.

Untuk membantu ibu baru mengatasi depresi, Dr. Livia merekomendasikan beberapa aktivitas alami seperti berjemur di bawah sinar matahari, yang dapat bertindak sebagai antidepresan alami. "Ada banyak hal yang natural untuk mengatasi depresi, misalnya berjemur, karena matahari itu juga antidepresan banget..." tambahnya. Aktivitas lain seperti jalan-jalan di sekitar rumah, beristirahat saat bayi tidur, atau mendengarkan musik yang menenangkan juga bisa membantu menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan emosional.

Dr. Livia juga menyarankan agar kerabat atau rekan yang menengok ibu baru tidak hanya membawa hadiah untuk bayi, tetapi juga memberikan obat-obatan herbal yang dapat membantu melancarkan pemberian ASI.

Selain itu, ia mengusulkan bahwa pemerintah dapat memainkan peran yang lebih besar dalam mendukung ibu baru dengan program-program seperti kunjungan bidan ke rumah beberapa hari setelah ibu pulang dari rumah sakit.

Terakhir, Dr. Livia menyoroti pentingnya pemberian jatah cuti yang lebih panjang bagi suami agar ibu yang tinggal jauh dari keluarga bisa mendapatkan dukungan ekstra di rumah setelah melahirkan.

Dukungan ini sangat berharga untuk membantu ibu baru melewati masa-masa awal yang sulit dan memastikan bahwa mereka memiliki sumber daya yang dibutuhkan untuk perawatan diri dan bayi.***

Berita Terkait