ENTERTAIMENTABC.COM – Wendy Walters membagikan pengalamannya tentang hubungan toxic dengan mantan pasangannya yaitu Reza Arap.

Seperti diketahui Wendy Walters menikah dengan Reza Arap pada 21 Februari 2021 lalu di Bali, namun pada pernikahan yang baru seumur jagung tersebut harus berakhir.

Dikarenakan Wendy Walters mengajukan gugatan cerai kepada Reza Arap pada 27 Oktober lalu atas dugaan adanya perselingkuhan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Reza Arap.

Baca Juga: Celine Evangelista Asik Bekerja di Tengah Beredarnya Kabar Stefan William Memiliki  Anak Lagi dari Ria Andrews 

Sebagai pihak yang merasa dikhianati, Wendy memerlukan waktu untuk sembuh dari rasa sakit hatinya atas kegagalan pernikahannya dengan Reza.

Wendy akhirnya berfokus kepada hobinya yaitu naik gunung dan memberikan nasihat khususnya kepada orang-orang yang sedang dalam posisi yang sama. 

Menurut pengalamanya, dia tidak bisa menyadari kesalahan yang ada dalam rumah tangga sebelum dia melihat dan mendengarnya sendiri.

Baca Juga: Celine Evangelista Resmi Menjadi Mualaf, Begini Respon Netizen 

Termasuk menyadari perselingkuhan yang dilakukan ketika Reza member Weird Genius itu mengakui secara langsung kepada Wendy. 

Selain itu ia mengungkapkan bahwa saat berada dalam hubungan toxic tanpa disadari, masukan dan nasihat dari orang lain tidak akan mempan karena sedang diselimuti perasaan cinta yang mendalam. 

Maka dari itu orang yang sedang berada dalam hubungan toxic hanya menunggu waktu sampai dirinya menyadari kesalahan itu.

Baca Juga: Spesifikasi Realme Note 60, Smartphone Tahan Banting yang akan Hadir di Indonesia

”Saat kita ada di dalam hubungan yang toxic tuh nggak ada yang bisa sadarin kecuali diri kita sendiri dan itunya kapan,Cuma kita yang tahu,” ujar Wendy mengutip dalam podcastnya bersama Denny Sumargo, Selasa 27 Agustus 2024.

Menurutnya, salah satu cara yang tepat untuk keluar dari hubungan toxic adalah lebih belajar untuk mencintai diri sendiri daripada pasangan dan mementingkan kepentingan sendiri daripada orang lain.

Ketika ada orang yang kembali memberikan perasaan sakit hati, kita bisa lebih mudah untuk pergi karena memilih untuk menyelamatkan diri sendiri.***

Penulis: Atthoriq Aziz