Faktanya, menurut penjelasan dokter Tirta usus buntu terjadi ketika apendiks mengalami peradangan atau infeksi dikarenakan penyumbatan oleh tinja yang mengeras atau gangguan lainnya.

Meskipun mie instan tidak menyebabkan usus buntu, kadar konsumsi yang berlebihan dapat membawa dampak negatif lainnya bagi kesehatan diantaranya meningkatkan resiko hipertensi dan gangguan ginjal jangka panjang.

Hal ini disebabkan karena kandungan natrium yang terdapat didalamnya sangat tinggi terutama dalam bumbu instannya.

Selain itu, kandungan kalori yang tinggi dan nilai gizi yang rendah, dalam mie instan dapat menyebabkan obesitas yang dapat meningkatkan risiko kelebihan berat badan secara drastis.

Kesimpulannya, mitos bahwa mi instan dapat menyebabkan usus buntu adalah tidak benar karena pada dasarnya penyakit ini disebabkan oleh penyumbatan atau infeksi dalam jaringan apendiks

Namun, makanan seperti ini kurang ideal untuk dikonsumsi setiap hari karena rendahnya nilai gizi dan tingginya kandungan natrium. 

Oleh karena itu, selalu bijak dalam mengkonsumsi makanan dan pastikan pola makan tetap seimbang dengan asupan gizi yang mencukupi.***

Penulis: Atthoriq Aziz