DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

SIG Dukung UMKM dan Pertanian di Jawa Timur, Ini Dampak Positif bagi Ekonomi dan Pendidikan Lokal

image
General Manager of CSR SIG Edy Saraya bersama penerima bantuan usaha mikro, infrastruktur pertanian dan fasilitas pendidikan di Desa Rejosari, Jawa Timur (ANTARA)

ENTERTAINMENTABC.COM - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan ekonomi lokal di Jawa Timur.

Mereka baru-baru ini memberikan dukungan pada usaha mikro, memperbaiki infrastruktur pertanian, serta meningkatkan fasilitas pendidikan di Kabupaten Lamongan dan Gresik.

SIG melalui Corporate Secretary nya, Vita Mahreyni menjelaskan bahwa bantuan ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi lokal dan mendukung produktivitas petani.

Baca Juga: LSI Denny JA: 10 Tahun Pemerintahan Jokowi Kebebasan Ekonomi Meningkat

"Kami ingin memastikan distribusi hasil panen lebih lancar dengan membangun jalan pertanian, selain itu revitalisasi fasilitas pendidikan juga penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik," ujar Vita saat diwawancarai di Jakarta.

Bantuan yang disalurkan SIG mencakup 25 gerobak bakso yang diserahkan kepada Yayasan Miftahul Huda.

Tak hanya itu, SIG juga membangun jalan pertanian dan dua sumur bor untuk irigasi di Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Lamongan.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Bakal Fokus Ekonomi Digital dan Data Center di IKN, Generasi Z Jadi Kunci

Program ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat setempat dalam meningkatkan perekonomian.

Selain itu, SIG melakukan revitalisasi gedung Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Nurul Huda di Desa Domas, Gresik dan membangun ruang kelas baru untuk MTs Maulana Malik Ibrahim di Desa Sooko, Gresik.

Dukungan ini bertujuan untuk menciptakan ruang belajar yang layak bagi generasi muda.

Baca Juga: OJK Tingkatkan Perbankan Syariah demi Ekonomi Daerah, Ini Langkah Nyatanya

Syaikhu, Ketua Yayasan Miftahul Huda menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan gerobak bakso ini.

Menurutnya, gerobak-gerobak tersebut sangat bermanfaat, terutama bagi pelaku usaha kecil yang kesulitan mendapatkan fasilitas jualan.

Bagi Sari Murni salah satu penerima gerobak bakso, bantuan ini membuka peluang baru untuk meningkatkan penghasilannya yang ia harapkan dapat membantu biaya pendidikan anaknya.

Tak hanya itu, bantuan infrastruktur dari SIG memberikan dampak besar bagi para petani lokal.

Sumur bor dan jalan pertanian yang dibangun di Lamongan memudahkan petani dalam mengangkut hasil panen dan mengurangi risiko gagal panen di musim kemarau.

“Sumur ini akan membantu mengairi sekitar 14 hektar sawah yang sebelumnya hanya bergantung pada air hujan,” ujar Syaikhu penuh harap.

Inisiatif SIG ini membawa dampak nyata dalam mendukung usaha mikro dan sektor pertanian di Jawa Timur, menciptakan peluang baru bagi perekonomian dan pendidikan masyarakat setempat.***

Berita Terkait