Gebrakan OJK di Bulan Fintech Nasional 2024, Generasi Digital Saatnya Melek Keuangan
- Penulis : Mila Karmila
- Senin, 04 November 2024 14:00 WIB
ENTERTAINMENTABC.COM - Bulan Fintech Nasional (BFN) 2024 hadir dengan misi besar dengan meningkatkan literasi keuangan digital bagi masyarakat.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tak hanya menggandeng berbagai pihak dalam penyelenggaraan ini, tapi juga menggelar The 6th Indonesia Fintech Summit and Expo (IFSE) sebagai puncak dari rangkaian acara.
“Kita ingin memanfaatkan momen ini untuk mendorong literasi keuangan digital. Bagi kami, hal ini sangat penting,” ungkap Djoko Kurnijanto, Kepala Departemen Pengaturan dan Perizinan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK dalam konferensi pers yang digelar di Gedung OJK, Jakarta.
Baca Juga: Gen Z Hati-Hati! Inilah Kesalahan Fatal yang Bisa Menguras Dompetmu di Era Digital
Tak sekadar memperkuat pengetahuan, BFN dan IFSE 2024 juga menjadi wadah kolaborasi antara OJK, asosiasi, serta pelaku industri.
Djoko menekankan pentingnya kolaborasi ini dalam mewujudkan industri fintech peer to peer (P2P) lending yang sehat dan kuat untuk masa depan ekonomi digital Indonesia.
"Kami ingin menciptakan industri fintech yang tidak hanya sehat, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi ekonomi digital kita,” lanjutnya.
Baca Juga: OJK Tingkatkan Perbankan Syariah demi Ekonomi Daerah, Ini Langkah Nyatanya
Selain itu, OJK menyoroti pentingnya kemitraan untuk membangun industri fintech P2P lending yang tangguh.
Penyelenggaraan BFN ini mendapat dukungan penuh dari Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), serta Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI).
“Yuk, mari kita bersama-sama membangun ekonomi digital yang lebih baik melalui kolaborasi dan kemitraan,” tambah Djoko dengan semangat.
Baca Juga: Meutya Hafid Tegas Lanjutkan Perang Lawan Judi Online, Angka Transaksi Capai Rp 600 Triliun
Selama Bulan Fintech Nasional ini, masyarakat luas dan para pemangku kepentingan diharapkan bisa lebih memahami layanan dan produk fintech P2P lending, termasuk risiko-risikonya.
Pengetahuan ini akan membantu mereka mengelola keuangan lebih bijak demi kesejahteraan jangka panjang serta menghindari jebakan pinjaman online ilegal yang tidak berizin.
Acara BFN 2024 ini akan berlangsung dari 11 November hingga 12 Desember 2024, dengan puncaknya diisi oleh The 6th Indonesia Fintech Summit and Expo pada 12-13 November.
Didukung oleh kolaborasi regulator dan asosiasi industri, BFN 2024 membawa harapan baru untuk menciptakan masyarakat yang semakin melek fintech serta terbuka terhadap teknologi keuangan inovatif.***