ENTERTAINMENTABC.COM - Berikut Profil Agus Andrianto, Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), adalah contoh nyata bagaimana dedikasi dan kerja keras bisa membawa seseorang ke puncak karier dan kesuksesan finansial.

Profil Agus Andrianto yang sudah tertulis ia Lahir di Blora, Jawa Tengah, pada 16 Februari 1967, Agus mulai menapaki kariernya di dunia kepolisian sejak ia lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1989.

Kariernya terus menanjak, seiring dengan ia mengikuti berbagai pelatihan dan pendidikan lanjutan.

Baca Juga: Atasi Penyumbatan Pembuluh Darah Koroner dengan DCB dan Pola Hidup Sehat

Salah satunya, ia berhasil menyelesaikan pendidikan S2 Ilmu Hukum di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, menambah wawasan dan keahliannya dalam bidang kepolisian.

Dari Pampta Polres Dairi ke Wakapolri: Perjalanan Karier yang Menginspirasi

Setelah lulus dari Akpol, Agus memulai kariernya sebagai Pampta Polres Dairi.

Baca Juga: NATO Kecam Rusia dan Korut, Ekspansi Perang di Ukraina Jadi Ancaman Keamanan Global

Namun, siapa sangka perjalanan ini hanya menjadi titik awal dari karier gemilangnya? Pada 2018, ia dipromosikan menjadi Kapolda Sumatera Utara.

Ini adalah momen penting yang menandai lonjakan besar dalam kariernya.

Selama menjabat Kapolda, Agus sukses memimpin pemberantasan narkotika, mengatasi salah satu masalah paling besar di wilayah tersebut.

Baca Juga: Rahasia Tetap Stylish dan Nyaman Saat Musim Hujan, Simak Tips Cerdas Merawat Pakaian dari Dewi UtariI

Sebelum akhirnya dipercaya menjadi Wakapolri pada 24 Juni 2023, Agus sempat menjabat sebagai Kepala Divisi Humas Polri, Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam), hingga Kepala Bareskrim Polri.

Tentu saja, dengan pengalaman prestasi yang sudah terbukti, sosoknya kini menjadi teladan bagi banyak anak muda yang bercita-cita berkarier di dunia kepolisian.

Agus di pilih menjadi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di Kabinet Merah Putih yang sudah di lantik 20 Oktober 2024 lalu oleh Presiden Prabowo Tahun 2024-2029.

Di sepanjang kariernya, Agus tak hanya menuai prestasi, tetapi juga meraih berbagai penghargaan bergengsi.

Di antaranya ada Satya Lencana Pengabdian, Satya Lencana Bhayangkara Nararya, hingga Bintang Yudha Dharma Pratama, yang mengakui dedikasinya dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.

Setiap langkah dan keputusan yang ia ambil selalu berfokus pada pelayanan terbaik kepada masyarakat dan penguatan institusi kepolisian.

Agus membuktikan bahwa menjadi polisi bukan hanya soal tugas, tapi juga tentang memberikan dampak positif bagi negara.

Tak hanya karier yang gemilang, Agus juga dikenal memiliki harta kekayaan yang sangat mencolok.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2022, Agus tercatat memiliki kekayaan mencapai Rp 19,85 miliar.

Aset ini berasal dari berbagai properti dan investasi yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Salah satu properti terbesar yang ia miliki adalah tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang bernilai mencapai Rp 5 miliar.

Selain itu, ia juga memiliki berbagai tanah dan bangunan di Tangerang, Bandung, dan Medan. Total nilai propertinya saja mencapai lebih dari Rp 17,36 miliar!

Tentu, tak hanya properti yang menjadi aset utama Agus.

Ia juga memiliki kendaraan mewah, termasuk Toyota Alphard dan Toyota Kijang Innova yang nilainya mencapai lebih dari Rp 200 juta.

Selain itu, Agus juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 900 juta, serta kas dan setara kas sekitar Rp 255 juta.

Ini menunjukkan bagaimana sosok Agus tak hanya cerdas dalam dunia kepolisian, tapi juga dalam mengelola keuangan pribadi.

Bagi kamu yang ingin menapaki jejak karier seperti Agus, banyak pelajaran yang bisa diambil.

Dedikasi terhadap pekerjaan, semangat untuk terus belajar, dan kemampuan mengelola keuangan dengan bijak adalah kunci utama yang harus dimiliki.

Selain itu, memiliki visi yang jelas dan terus mengembangkan kemampuan diri juga merupakan faktor penting dalam meraih sukses, seperti yang sudah dibuktikan oleh Agus Andrianto.

Agus Andrianto bukan hanya seorang perwira tinggi Polri yang sukses, tetapi juga sosok yang mampu membuktikan bahwa kesuksesan itu datang dari kerja keras, komitmen, dan strategi yang matang dalam hidup.                                                                                                                                                           

Dengan jabatan strategisnya di kepolisian dan kekayaan pribadi yang mencengangkan, ia menunjukkan bahwa kesuksesan bisa datang dari berbagai arah.***