Puisi
Puisi Esai Denny JA: Anak Palestina Itu Menulis Surat untuk Ibunya yang Hilang
- Penulis : Mila Karmila
- Rabu, 22 Januari 2025 15:00 WIB
“Di Gaza, hidup adalah benang kusut yang tak terurai. Setiap simpulnya adalah kelaparan. Makanan hanya bayangan di piring retak, air adalah mimpi yang tercecer di pasir. Rumah tak lagi berdiri, hanya bayang-bayang yang hilang ditiup angin.”
Tapi yang paling sulit adalah kehilangan orang-orang tersayang.
Rindu yang menggali lubang di hati, lubang yang tak pernah penuh.
Ameen percaya ibu akan pulang.
Ia menggambar wajahnya di langit malam, di antara bintang yang memudar, di bulan yang pecah seperti piring tua.
“Ibu akan pulang,” katanya,
“membawa roti dan senyum.”
Bibinya semakin sedih, waktunya tiba untuk berkata:
“Ibu tak akan pulang, Ameen.”
Tapi bagaimana mungkin?