Nusantara
Menangis Saat Berpuasa, Apakah Membatalkan? Ini Penjelasannya
Ilustrasi menangis saat berpuasa (Pexels/Mikhail Nilov)
Bahkan jika air mata terasa di tenggorokan, hal ini tetap tidak membatalkan puasa.
Penjelasan ini diperkuat oleh Syekh Abu Zakaria Yahya bin Syaraf an-Nawawi dalam kitab Rawdah at-Thalibin:
"Tidak masalah bagi orang yang berpuasa untuk bercelak, baik terasa di tenggorokan atau tidak, sebab mata bukan bagian dari jauf, dan tidak ada jalur dari mata menuju tenggorokan."
Baca Juga: LSI Denny JA: Kinerja Prabowo di 100 Hari Pemerintahan, Banyak Program Tuai Dukungan Publik
Meskipun tidak membatalkan puasa, tangisan tetap bisa memengaruhi pahala.
Dalam buku Menjawab 1001 Soal Keislaman, M. Quraish Shihab menjelaskan bahwa tangisan karena marah atau kesal bisa mengurangi pahala puasa.
Sebaliknya, tangisan karena mengingat dosa, membaca Al-Qur’an, atau rasa syukur justru dapat menambah pahala.***
Baca Juga: Jadwal Libur Awal Ramadhan 2025, Total 7 Hari untuk Anak Sekolah Catat Tanggalnya!