Tuesday, Apr 8, 2025
Gaya Hidup

Tingkatkan Kesadaran Publik Bahaya Fatty Liver yang Kerap Tak Terlihat

image
Pemeriksaan kesehatan gratis pada kegiatan bakti sosial di SD Negeri 15 Banda Aceh (ANTARA)

“Dokter umum berada di garis depan dan memiliki peran vital dalam merujuk pasien untuk pemeriksaan radiologi agar bisa dideteksi lebih awal,” jelas Lina.

Fatty liver sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak orang tidak menyadari mereka berisiko.

Kondisi ini dapat berkembang menjadi steatohepatitis non alkoholik (NASH), yang dapat menyebabkan kerusakan serius seperti fibrosis, sirosis, bahkan kanker hati.

Baca Juga: Inilah 10 Makanan Super untuk Cegah Diabetes: Jaga Kadar Gula Kamu

“Jika kita bisa mendeteksi fatty liver sejak dini, kita bisa mencegah komplikasi serius melalui perubahan gaya hidup dan intervensi medis yang tepat,” tambah Lina.

Gaya hidup modern yang tinggi lemak dan minim aktivitas fisik meningkatkan risiko fatty liver.

Bahkan, orang tanpa riwayat konsumsi alkohol pun bisa terkena penyakit ini.

Baca Juga: Jenius! Siswa SMA Temukan Kacang Koro Sebagai Solusi Diabetes dan Malnutrisi

Perubahan gaya hidup, seperti diet sehat dan olahraga rutin, menjadi kunci penting dalam menangani penyakit ini.

“Penanganan fatty liver tidak hanya tentang pengobatan medis, tapi juga memerlukan perubahan gaya hidup seperti menurunkan berat badan, mengatur pola makan, dan meningkatkan aktivitas fisik,” pungkas Lina.***

Halaman:
1
2

Berita Terkait