ENTERTAINMENTABC.COM - Dr. (H.C.) H. Erick Thohir, B.A., M.B.A., lahir di Jakarta pada 30 Mei 1970.

Ia diangkat menjadi Menteri BUMN dalam Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo. 

Selain jabatannya sebagai menteri, Erick Thohir juga merupakan wakil Indonesia di Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Federasi Bola Basket Internasional (FIBA).

Baca Juga: Profil Tom Lembong Mantan Mendag Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula

Ia juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI sejak Februari 2023, memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh penting di dunia olahraga Tanah Air.

Tidak hanya itu, Erick Thohir memegang peran sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) dan anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI).

Latar belakang bisnis dan kontribusinya yang luas membuatnya menjadi sosok berpengaruh di sektor ekonomi dan olahraga.

Baca Juga: Profil Teddy Indra Wijaya Jabat Sekretaris Kabinet di Kabinet Merah Putih Lengkap dengan Rekam Jejak

Karier Bisnis

Sebelum masuk politik, ia dikenal sebagai pengusaha sukses.

Pada 1992, ia mendirikan Mahaka Media yang berkembang menjadi Mahaka Group perusahaan media besar di Indonesia yang meluncurkan Republika, stasiun televisi Jak TV, dan radio 98.7 Gen FM serta 101 Jak FM.

Baca Juga: Profil Sanitiar Burhanuddin, Jaksa Agung di Kabinet Merah Putih Ungkap Deretan Kasus Korupsi Besar

Ia juga mendirikan PT Kalyanamitra Adhara Mahardika, atau lebih dikenal dengan Alive Indonesia yang bergerak di bidang jasa konsultansi creative agency dan event organizer.

Tahun 2008, ia bersama Anindya Bakrie mendirikan TVOne dan Vivanews, menandai masuknya Erick ke dunia penyiaran.

Kecintaannya pada olahraga juga membuatnya membeli saham di beberapa klub internasional, termasuk Inter Milan, DC United, dan klub Inggris Oxford United.

Di Indonesia, ia memiliki saham di Persis Solo dan klub basket Satria Muda, bahkan pernah memiliki saham di klub NBA Philadelphia 76ers.

Kehidupan Pribadi

Ia adalah putra dari Teddy Thohir, pengusaha yang turut membangun Astra Internasional.

Ia lahir dalam keluarga multi-etnis, dengan ayahnya berdarah Lampung dan ibunya keturunan Tionghoa-Sunda.

Memiliki saudara bernama Garibaldi "Boy" Thohir, seorang bankir investasi sukses.

Dengan rekam jejaknya yang mengesankan di dunia bisnis dan olahraga, serta pengalaman politik sebagai Menteri BUMN, ia semakin diperhitungkan sebagai kandidat potensial dalam kabinet Prabowo.***