DECEMBER 9, 2022
Hiburan

Rose BLACKPINK Rilis Single Toxic Till The End, Kisah Cinta Toxic yang Bikin Baper

image
Arsip foto Rose BLACKPINK dan Evan Mock (X@sirenspoems)

ENTERTAINMENTABC.COM - Rose BLACKPINK akhirnya resmi merilis album penuh pertamanya yang bertajuk rosie pada Jumat 6 Desember 2024.

Rose BLACKPINK Setelah sukses dengan dua single sebelumnya, APT. (feat. Bruno Mars) dan Number One Girl, kali ini ia meluncurkan single ketiga berjudul Toxic Till The End.

Sejak awal, Rose BLACKPINK mengungkapkan bahwa lirik dalam album ini terinspirasi dari pengalaman pribadinya. Lagu Toxic Till The End menggambarkan hubungan yang tidak sehat yang pernah ia jalani. 

Baca Juga: Irene Red Velvet Pecahkan Rekor, Jadi Solois Perempuan SM Entertainment dengan Penjualan Album Terlaris

Dalam lagu ini, Rosé menceritakan konflik emosional ketika dirinya tahu hubungannya toxic, namun tetap ingin kembali pada sosok yang sama.

Lirik yang penuh dengan emosi, menampilkan pergolakan hati seorang Rosé.

 “Call us what we are, toxic from the start,” menjadi pembuka yang langsung membawa pendengar ke inti cerita tentang hubungan beracun tersebut.

Baca Juga: Rose BLACKPINK Ungkap Rahasia di Balik Tur Dunia: Saat Itu Masa Terburuk Hidupku

Salah satu bagian lagu yang mencuri perhatian adalah interlude di mana Rosé mengatakan, “Ladies and gentlemen, I present to you: The Ex.” Kalimat ini diprediksi akan menjadi viral di TikTok, dengan gaya khas Rosé yang memadukan kejujuran dan keunikan.

Lagu Toxic Till The End tidak hanya menonjol karena lirik emosional, tetapi juga karena tim kreatif di baliknya. 

Rosé menggunakan nama aslinya, Chae Young Park, dalam kredit lagu ini. Ia berkolaborasi dengan produser ternama seperti Emily Warren Schwartz, Michael Pollack, dan Evan Blair.

Baca Juga: Deretan Kontroversi Gus Miftah yang Bikin Heboh, dari Hina Pedagang Es Teh Hingga Dakwah di Kelab Malam

Emily Warren adalah pemenang Grammy yang pernah bekerja dengan Dua Lipa (New Rules) dan The Chainsmokers (Don't Let Me Down). Michael Pollack, sosok di balik sukses Flowers milik Miley Cyrus, juga membawa pengalamannya dalam menciptakan lagu ini. 

Tak ketinggalan, Evan Blair, yang pernah bekerja dengan artis seperti Bella Poarch dan Dove Cameron, ikut memberikan sentuhan magisnya.

Lirik Toxic Till The End menggambarkan emosi mendalam tentang hubungan yang penuh manipulasi dan kecemburuan. 

Dengan melodi yang menghanyutkan, lagu ini mengajarkan bahwa hubungan toxic bisa meninggalkan luka, namun juga menguatkan.

Bagian chorusnya berbunyi:

Back then, when I was runnin' out of your place
I said, "I never wanna see your face"
I meant I couldn't wait to see it again
We were toxic till the end.

Lagu ini mengingatkan kita bahwa cinta tidak selalu indah, tetapi justru di situ lah pelajaran berharga ditemukan.

Kenapa Lagu Ini Wajib Didengar?

Toxic Till The End adalah salah satu lagu yang relatable untuk banyak orang, terutama mereka yang pernah terjebak dalam hubungan toxic. 

Tidak hanya liriknya, musiknya juga memiliki potensi besar untuk menjadi hit di berbagai platform, termasuk TikTok dan Spotify.***

Berita Terkait