ENTERTAINMENTABC.COM - Nama Gus Miftah kembali menjadi sorotan publik. 

Selain dikenal sebagai pendakwah ternama, ia kini terlibat dalam kontroversi terkait asal-usul keluarganya. 

Baru-baru ini, Gus Miftah mengklaim dirinya sebagai keturunan ke-9 dari Kiai Ageng Muhammad Besari, seorang ulama besar Ponorogo.

Baca Juga: Viral Gus Miftah Kembalikan Honor Rp75 Juta: Kyai Harus Dihargai Lebih dari Penyanyi Dangdut

Dalam sebuah video yang viral di media sosial, Gus Miftah menyebutkan dirinya memiliki garis keturunan dari Kiai Ageng Besari. 

Ia juga menyatakan bahwa ia adalah keturunan ke-18 dari Prabu Brawijaya dan keturunan ke-17 dari Raden Patah, pendiri Kerajaan Demak.

“Kebetulan saya keturunan ke-9 dari Mbah Muhammad Besari,” ungkap Gus Miftah dalam video tersebut. 

Baca Juga: Gus Miftah Diusir dari Grup WhatsApp Gus? Ini Cerita Lengkapnya

Pernyataan ini memicu perdebatan di kalangan warganet dan para keturunan Kiai Ageng Besari.

Siapa Kiai Ageng Muhammad Besari?

Kiai Ageng Muhammad Besari adalah ulama besar yang dikenal karena perannya dalam menyebarkan agama Islam di Ponorogo pada abad ke-17. 

Baca Juga: Gus Miftah Sebut Klub Malam Puskesmas, Gaya Duduknya Tuai Kritikan Pedas Netizen

Ia juga mendirikan Pondok Pesantren Tegalsari, salah satu pesantren tertua di Nusantara yang sering disebut sebagai Pesantren Gebang Tinatar.

Lahir pada tahun 1729, Kiai Ageng Besari dianggap sebagai tokoh penting dalam sejarah Islam Jawa. 

Klaim Gus Miftah sebagai keturunannya membuat keluarga besar Kiai Ageng Muhammad Besari di Ponorogo angkat suara.

Tanggapan Keluarga Kiai Ageng Besari

Raden Kunto Pramono, yang dikenal sebagai keturunan ke-8 Kiai Ageng Besari, mempertanyakan klaim Gus Miftah. 

Ia menyebut silsilah keluarga besar ini telah tercatat dengan rapi hingga generasi ke-8.

“Saya sudah cek silsilah keluarga, dan nama Gus Miftah tidak tercatat. 

Kalau memang benar, harus dijelaskan dari istri yang mana agar bisa ditemukan hubungannya,” ujar Raden Kunto Pramono.

Ia kemudian membeberkan urutan silsilah keluarga hingga generasi ke-8 sebagai berikut:

1. Kiai Ageng Muhammad Besari

2. Kiai Ageng Muhammad Ilyas

3. Kiai Kanjeng Bagus Hasan Besari

4. Kiai Kasan Anom I

5. Kiai Kasan Anom II

6. Eyang Gatut Muhammad Ismail

7. Raden Hartawan Cokroadisiswoyo

8. Raden Kunto Pramono

Menurutnya, klaim Gus Miftah tidak sesuai dengan urutan ini, sehingga menimbulkan keraguan.

Fakta Lain tentang Gus Miftah

Meski klaim silsilahnya dipertanyakan, keluarga besar Kiai Ageng Besari membenarkan bahwa orang tua Gus Miftah pernah tinggal di Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis, Ponorogo. 

Setelah menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Gus Miftah melanjutkan dakwahnya hingga dikenal luas.

Polemik yang Belum Usai

Klaim Gus Miftah tentang garis keturunannya ini memicu diskusi hangat di media sosial. 

Banyak warganet yang penasaran dengan bukti lebih lanjut terkait hubungan keluarga yang ia sebutkan.

Apakah klaim Gus Miftah akan terbukti atau justru semakin memicu perdebatan? Mari kita tunggu klarifikasi selanjutnya.***