ENTERTAINMENTABC.COM - Hajar Aswad, Batu Penuh Misteri di Kakbah
Bagi umat muslim, Hajar Aswad bukan sekadar batu hitam. 

Batu ini dipercaya berasal dari surga dan memiliki makna spiritual mendalam. Nama Hajar Aswad sendiri diambil dari dua kata, hajar yang berarti batu, dan aswad yang berarti hitam.

Menurut tradisi Islam, Hajar Aswad awalnya berwarna putih dan memancarkan cahaya. 

Baca Juga: Bolehkah Memberikan Sedekah Subuh ke Orang Tua? Ini Penjelasan Lengkapnya

Namun, seiring waktu, batu ini berubah hitam karena menyerap dosa manusia. 

Kisah ini membuat banyak orang bertanya-tanya: Apakah perubahan warna ini bisa dijelaskan secara ilmiah?

Ilmuwan Cari Jawaban Sains
Fakta menarik ini memicu para ilmuwan untuk meneliti lebih dalam. 

Baca Juga: Profil Ahmad Riza Patria dari Wakil Gubernur Jakarta Hingga Jadi Wamen Desa, Siap Bangun Daerah Tertinggal

Mereka mencoba memahami, apakah benar Hajar Aswad mengalami perubahan warna dan, jika ya, jenis batu apa yang sesuai dengan deskripsi tersebut.

Teori Batu Akik vs. Meteorit
Berbagai teori muncul mengenai asal-usul Hajar Aswad. 

Beberapa menyebut batu ini sekelas dengan batu akik. 

Baca Juga: PPN 12 Persen di Depan Mata, Presiden Prabowo Ternyata Bisa Turunkan Tarif Pajak hingga 5 Persen

Namun, teori paling populer menyebutnya sebagai pecahan meteorit. Apa buktinya?